Banyak keraguan dalam penggunaan brace pada perawatan skoliosis dikarenakan kurangnya informasi dan mitos-mitos yang didapatkan oleh scolioser dan publik. Dengan keunggulan yang dimiliki ScoliBrace, keraguan itu dapat kami buktikan sebagai mitos belaka. Apa saja ya mitosnya?
Mitos 1 Terapi brace tidak efektif untuk menyembuhkan skoliosis
Bracing terbukti merupakan solusi perawatan nonbedah terbaik untuk skoliosis. Namun tidak semua brace sama. Beberapa brace bekerja lebih baik dibandingkan yang lainnya. Karena itu ScoliBrace didesain menggunakan teknologi pemindaian tubuh 3-D terkini dan termutakhir berdasarkan dengan kondisi tubuh masing-masing pasien. Teknologi ini memungkinkan dicapainya hasil terbaik, termasuk untuk mengurangi derajat kurva secara signifikan pada banyak kasus skoliosis
Mitos 2 Hasil Terapi Brace Sulit Dipantau
ScoliBrace dilengkapi sensor yang merekam data pemakaian brace pada pasien untuk memastikan penggunaan brace yang optimal, demi tercapainya hasil yang optimal juga. Data ini sangat berguna bagi dokter, pasien, dan orang tua pasien untuk memantau kedisiplinan pasien dalam menggunakan brace dan pengaruhnya pada kurva dan perkembangan rehabilitasinya
Mitos 3 Memakai Brace Mengganggu Penampilan
Desain yang ramping sesuai hasil scan tubuh pasien, membuatnya nyaris tak terlihat di balik pakaian. ScoliBrace pun ramah pasien sehingga mudah untuk dipakai sendiri tanpa bantuan orang lain
Mitos 4 Semua Brace Sama Saja
Sebagian besar brace untuk skoliosis yang ada di pasaran bukanlah brace korektif 3-D dan bahkan hanya mengandalkan tekanan untuk menegakkan posisi tulang belakang. Ini terkadang justru akan memperburuk postur
Mitos 5 Brace Hanya Untuk Skoliosis Tahap Ringan
ScoliBrace memiliki rangkaian produk yang fleksibel untuk berbagai jenis kurva. Artinya, ini adalah brace pilihan rehabilitasi atau perawatan untuk berbagai kasus skoliosis dan kifosis yang umum
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai ScoliBrace, langsung saja hubungi klinik kami.